Mau usaha batako tapi bingung bagaimana cara membuat batako yang ringan dan kuat? Ya kebetulan sekali tim ucil lagi bahas tentang proses pembuatan batako dari mulai pengenalan bahan bahan dan alat yang digunakan sampai proses cetakan. Tidak bisa dipungkiri kalau batako kini menjadi primadona baru dalam bahan utama material bangunan, menggantikan batu merah. Sebagai yang lama di bidang pembangunan tentu tahu pembuatan bata merah seperti apa, perlu pengeringan dan pembakaran. Berbeda dengan batako yang cukup dikeringkan, itupun tidak harus terkena cahaya langsung. Bisa ditempat yang teduh. Itu baru dari sisi pembuatan atau dari sisi pembuat batako. Belum dari keunggulan batako sendiri.
Pada dasarnya batako merupakan bahan material bangunan yang terbuat dari bahan campuran pasir, kerikil dan semen. Ada juga yang pakai tambahan cairan pengeras batako atau beton agar batako lebih keras dan awet seperti DAMDEX, BETONMIX dan merk cairan lainnya. Jika batako disandingkan dengan batu merah, tentu batako lebih unggul dari segi kekerasannya. Batako kena air bisa tahan lama, sedangkan bata merah kena air bisa hancur karena memang terbuat dari tanah. Kemudian ukuran batako lebih lebih besar dibandingkan bata merah. Ukuran batako umumnya memiliki panjang 36-40 cm, tebal 8-10 cm dan tinggi 18-20 cm.
Ada dua cara membuat batako yang selama ini kita kenal, yakni manual dan menggunakan mesin cetak/press. Pembuatan batako manual seluruhnya menggunakan tenaga manusia dari mulai pengadukan bahan sampai pada pencetakan batako. Sedangkan pembuatan batako dengan mesin pencetakan digunakan menggunakan mesin. Hasil batako pakai mesin sering disebut Batako press. Walau pengerjaannya agak berbeda, namun hasilnya miirip. Hanya saja hasil menggunakan mesin lebih baik dari segi kerapian dan kepadatan batako.
Keunggulan Batako dibandingkan batu merah adalah batako memiliki sifat kedap atau anti air sehingga saat digunakan menjadi dinding lebih kuat, sehingga resiko terjadinya rembesan pada dinding dapat diminimalisir. Bahkan ada yang mengatakan batako yang bagus jika terkena air semakin kuat dan keras. Ukuran yang lebih besar, ketika bangun rumah atau bangunan lainnya lebih irit.
Pada dasarnya batako merupakan bahan material bangunan yang terbuat dari bahan campuran pasir, kerikil dan semen. Ada juga yang pakai tambahan cairan pengeras batako atau beton agar batako lebih keras dan awet seperti DAMDEX, BETONMIX dan merk cairan lainnya. Jika batako disandingkan dengan batu merah, tentu batako lebih unggul dari segi kekerasannya. Batako kena air bisa tahan lama, sedangkan bata merah kena air bisa hancur karena memang terbuat dari tanah. Kemudian ukuran batako lebih lebih besar dibandingkan bata merah. Ukuran batako umumnya memiliki panjang 36-40 cm, tebal 8-10 cm dan tinggi 18-20 cm.
Metode Pembuatan Batako
Ada dua cara membuat batako yang selama ini kita kenal, yakni manual dan menggunakan mesin cetak/press. Pembuatan batako manual seluruhnya menggunakan tenaga manusia dari mulai pengadukan bahan sampai pada pencetakan batako. Sedangkan pembuatan batako dengan mesin pencetakan digunakan menggunakan mesin. Hasil batako pakai mesin sering disebut Batako press. Walau pengerjaannya agak berbeda, namun hasilnya miirip. Hanya saja hasil menggunakan mesin lebih baik dari segi kerapian dan kepadatan batako.
Keunggulan Batako dibandingkan batu merah adalah batako memiliki sifat kedap atau anti air sehingga saat digunakan menjadi dinding lebih kuat, sehingga resiko terjadinya rembesan pada dinding dapat diminimalisir. Bahkan ada yang mengatakan batako yang bagus jika terkena air semakin kuat dan keras. Ukuran yang lebih besar, ketika bangun rumah atau bangunan lainnya lebih irit.
Cara Membuat Batako
Siapkan alat dan bahan untuk membuat batako, cara membuat batako yang kami ulas adalah metode manual yang seluruh proses melibatkan tenaga manusia. Jadi bisa anda tiru dirumah untuk membuat batako sendiri, bisa untuk bangun rumah sendiri atau ingin memulai usaha batako.
Bahan bahan :
- Semen
- Air
- Kerikil kasar
- Pasir halus, kalau bisa diayak.
- Cairan pengeras beton/batako (Opsional)
Alat alat :
- Cetakan batako, disesuaikan ukuran pada umumnya.
- Ayakan pasir
- Kotak adukan
- Sendok semen
- Sekop
- Cangkul
- Ember
- Plastik
Ada dua tahap dalam pembuatan batako, yaitu membuat adonan batako yaitu mencampur pasir halus, kerikil kasar, semen dan air menjadi adonan batako. Proses pengadukannya atau pencampuran seperti mengaduk ketika anda mengaduk bahan beton pada umumnya. Hanya saja harus lebih halus dan tidak terlalu encer. Kemudian jika sudah jadi adonannya, tinggal dicetak. Berikut cara mencetak batako yang benar agar hasil baik :
- Siapkan cetakan batako yang bersih dari pembuatan sebelumnya
- Beri oli bekas pada cetakan agar licin saat pelepasan dari adonan yang dicetak
- Tuang adukan batako kedalam cetakan, sedikit demi sedikit sambil ditekan.
- Jika sudah penuh, tekan cetakan agar lebih pada. Kalau perlu injak agar lebih padat lagi.
- Biarkan selama beberapa menit agar ketika diangkat dari cetakan tidak hancur
- Angkat cetakan, tarih batako yang baru dicetak ke tanah atau tempat yang rata dan teduh. Jangan sampai kena sinar matahari langsung.
- Biarkan selama satu hari batako baru cetak
- batako ditumpuk atau curing agar pengeringan sempurna
Lakukanlah secara berulang ulang sampai adonan habis. Itulah cara membuat batako secara manual. Anda bisa membuat batako sendiri dirumah tanpa alat press atau mesin cetak. Itu hanya sekitar pembuatasn saja, jika mau usaha tentu butuh rincian modal, estimasi perhitungan 1 kubik pasir jadi berapa dan lain lain. Silakan baca sedlengkapnya di rincian modal usaha batako.
Thanks for reading & sharing Contoh Usaha Kecil Kecilan Dirumah