10 Pengertian Saham Menurut Para Ahli dan Sejarahnya

Sering kita sebagai masyarakat awam mendengar kata saham dari orang, media maupun berita. Namun pada dasarnya tidak menahu apa itu saham, pengertian saham, manfaat apalagi investasi saham. Boro boro. emm tapi Bukanlah orang bijak kalau enggak belajar walau hanya sekadar tahu sehingga bisa berpendapat sedikit tentang saham, walau belum melaksanakannya. Secara umum saham adalah berupa surat berharga atas  kepemilikan perusahaan sehingga pemegang saham atau investoe memiliki hak klaim atas deviden atau distribusi pedapatan lain yang dilakukan perusahaan kepada pemegang sahamnya, termasuk hak klaim atas asset perusahaan.

Bagi sebagaian masyarakat, saham juga bisa berupa bentuk investasi. Jad saham adalah salah satu jenis investasi yang menjanjikan keuntungan bagi investor. Saham yang diperoleh dari pemegang saham dilakukan melalui pembelian atau dengan cara lain, yang memberikan hak kepada pemegang saham atas deviden dan yang lain sesuai dengan investasi yang ada pada perusahaan tersebut. Adapun perbedaan pendapatan mengenai pengertian saham, walau pada intinya sama saja. Nah seperti apa pendapat tentang pengertian saham menurut ahli ekonomi?

Bebebrapa pendapat tentang pengertian saham menurut para ahli ekonomi di Indonesia maupun pakar dunia

Menurut Sapto (2006:31) saham adalah “Surat berharga yang merupakan instrumen bukti kepemilikan atau penyertaan dari individu atau institusi dalam suatu perusahaan. Sedangkan
menurut istilah umumnya, saham merupakan bukti penyertaan modal dalam suatu kepemilikan saham perusahaan”

Menurut Husnan Suad (2008:29) pengertian saham adalah sebagai berikut “Saham adalah secarik kertas yang menunjukkan hak pemodal yaitu pihak yang memiliki kertas tersebut untuk memperoleh bagian dari prospek atau kekayaan organisasi yang menerbitkan sekuritas tersebut, dan berbagai kondisi yang memungkinkan pemodal tersebut menjalankan haknya”.

Sedangkan menurut Fahmi (2012:81) “Saham merupakan salah satu instrument pasar modal yang paling banyak diminati oleh investor, karena mampu memberikan tingkat pengembalian yang menarik. Saham adalah kertas yang tercantum dengan jelas nilai nominal, nama perusahaan, dan diikuti dengan hak dan kewajiban yang telah dijelaskan kepada setiap pemegangnya”.

Menurut Sunariyah ( 2006 : 128 ) “ nilai pasar saham adalah harga suatu saham pada pasar yang sedang berlangsung di bursa efek. Apabila bursa efek telah tutup maka harga pasar adalah harga penutupannya. ”.

Pengertian saham menurut Tjiptono Darmaji dan Hendy M. Fakhrudin ( 2006 : 178 ) saham merupakan tanda atau pemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Saham berwujud selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan surat berharga tersebut. Porsi kepemilikan ditentukan oleh seberapa besar penyertaan yang ditanamkan di perusahaan tersebut.

Menurut Sapto Raharjo, pengertian saham adalah surat berharga yang merupakan instrumen bukti kepemilikan atau penyertaan dari individu atau instansi dalam suatu perusahaan.

Menurut Swadidji Widoatmodjo, pengertian saham adalah surat berharga yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan yang berbentuk Perseroan terbatas.

Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2012:5) “Saham (stock) merupakan tanda penyertaan atau pemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Saham
berwujud selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas tersebut adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan surat berharga tersebut”.

Menurut Gitman (2001) definisi atau pengertian saham adalah bentuk paling murni dan sederhana dari kepemilikan perusahaan.

Menurut Mishkin (2001) definisi atau pengertian saham merupakan suatu sekuritas yang memiliki klaim terhadap pendapatan dan aset sebuah perusahaan.

Sejarah Asal Muasal Saham

Selain pengertian saham menurut para ahli, kalian juga perlu tahu tentang sejarah asal muasal saham atau perdagangan saham. Awal perdagangan saham karena setiap perusahaan butuh modal untuk berusaha mengembangkan perusahaan tersebut. Namun modalnya tidak cukup banyak, kurang akhirnya perusahaan tersebut membuka kesempatan bagia siapa yang ingin menjadi ibvestasi saham atau penanam modal. Dengan membeli ssebagian saham, investor akan mendapatkan presentasi keuntungan yang proposial dari perusahaan tersebut. Dan pemilik perusahaan akan membagikan persentase keuntungan kepada para pemegang sahamnya.

Perkembangannya saham banyak peminatnya, dan sekarang sudah ada pasar modal. Setiap hari investor bisa jual beli saham setiap hari untuk mendapatkan keuntungan lebih cepat. Namun bukan berarti transaksi saham sama dengan judi, itu salah. Walau banyak dari mereka yang memnaffaatkan saham untuk diperjualbelikan dalam seharinya dengan memanfaatkan fluktuasi setiap hari. Anda sebagai investor bisa memilih saham apa saja di pasar modal.

Itulah sekilas mengenai sejarah dan pengeritan saham menurut para ahli yang bisa dijadikan refrensi bacaan ringan. Sekian semoga bermanfaat.

Thanks for reading & sharing Contoh Usaha Kecil Kecilan Dirumah